Polresta Barelang musnahkan ribuan minuman beralkohol sambut Ramadhan

id Pemusnahan miras,pemusnahan minuman berakohol,polres barelang batam,ramadhan

Polresta Barelang musnahkan ribuan minuman beralkohol sambut Ramadhan

Ribuan mikol yang dimusnahkan jajaran Polresta Barelang. (ANTARA/Pradanna Putra Tampi)

Pemusnahan barang bukti hasil dari K2YD imi menjadi momentum baik dan bermanfaat dalam memasuki bulan suci Ramadhan.
Batam (ANTARA) - Polresta Barelang Kota Batam memusnahkan ribuan minuman beralkohol (mikol) yang disita dalam kegiatan kepolisian yang ditingkatkan guna mewujudkan situasi yang kondusif saat memasuki bulan suci Ramadhan.

"Total mikol yang dimusnahkan oleh Polresta Barelang hari ini ada 6.925 botol, dan kondisi serupa juga dilaksanakan serentak di enam Polres lainnya yang berada di wilayah hukum Polda Kepri," kata Wakapolda Kepri, Brigjen Pol Yan Fitri Halimansyah seusai melakukan pemusnahan barang bukti hasil dari Kegiatan Kepolisian Yang Ditingkatkan (K2YD) di Batam, Minggu.

Wakapolda mengungkapkan Kepulauan Riau merupakan kawasan yang terbuka ini terdiri dari beberapa pulau yang strategis bagi peredaran narkotika dan minuman beralkohol. Oleh sebab itu, pemusnahan barang bukti hasil dari K2YD imi menjadi momentum baik dan bermanfaat dalam memasuki bulan suci Ramadhan.

Ia meminta agar kerjasama antar instansi terus diperkuat dan menjadi peran kunci dalam mengatasi hal tersebut.

"Tak hanya mikol, baran bukti berupa narkotika juga kita musnahkan sebagaimana hasil dari K2YD sejak 29 April hingga 5 Mei 2019 itu berhasil menindak 73 pelanggaran di Provinsi Kepri," kata dia.

Wakapolda merincikan, untuk pengungkapan kasus narkoba jenis sabu sebanyak 574,70 gram. 1.020,70 gram Ganja, 9.084 botol mikol, 4 jerigen tuak, 338 bungkus makanan dan 83 kaleng minuman kadaluwarsa, hingga enam buah senjata tajam.

"Dalam penindakan Operasi memberantas penyakit masyarakat ini 9 orang tanpa kartu identitas kita amankan," ucapnya.

Ia pun menambahkan, komitmen Polri bersama pemangku kepentingan untuk menyongsong masuknya bulan suci dan penuh berkah ini dapat disambut masyarakat tanpa melanggar norma dan aturan yang berlaku, sehingga masyarakat yang menjalankan ibadah puasa dapat menjalaninya dengan lancar, aman serta kondusif.

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE