Tanjungpinang (ANTARA) - Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah Provinsi Kepulauan Riau (BP2RD Kepri) mengatakan penerimaan daerah tahun 2019 dari sektor pajak kendaraan bermotor melebihi target.
"Target pajak kendaraan lebih Rp8 miliar," kata Kepala BP2RD Kepri Reni Yusneli di Tanjungpinang, Jumat.
Ia menambahkan pajak bea balik nama kendaraan bermotor Rp53,4 miliar atau melampaui target sebesar 115 persen.
Sementara untuk pajak bahan bakar kendaraan bermotor mengalami melebihi target sebesar Rp40,8 miliar atau melampaui target 113,1 persen.
Secara keseluruhan untuk pendapatan Kepri yang diterima dari pajak kendaraan bermotor tahun 2019 melebihi target.
"Jadi secara keseluruhan untuk pajak kendaraan bermotor tahun 2019 di Kepri mengalami peningkatan target pajak yang melebihi sebesar Rp87,8 miliar," ucapnya.
Peningkatan target pajak tahun 2019 ini, kata dia terlaksana berkat upaya pemerintah Provinsi Kepri melalui BP2RD dalam rangka mengoptimalkan PAD Kepri khusus pajak kendaraan bermotor.
"Baik melalui razia pajak yang kita gelar rutin dan berkala, serta dengan program pengurangan jumlah pajak kendaraan bermotor berdasarkan tahun kepemilikan motor, serta upaya lainnya sehingga pencapaian yang dicapai telah melebihi target," ujar Reni.
Reni mengharapkan agar tahun 2020 mendatang target PAD Kepri khusus pajak kendaraan bermotor dapat kembali tercapai bahkan melebih target.
Berita Terkait
Prabowo dan Gibran tidak hadir di halalbihalal PKS
Sabtu, 27 April 2024 10:08 Wib
Surya Paloh membuka potensi usung Anies di pilkada DKI
Sabtu, 27 April 2024 9:46 Wib
Real Madrid kokoh di puncak klasemen setelah tekuk Real Sociedad di pekan ke-33
Sabtu, 27 April 2024 9:00 Wib
Ribuan pendaftar calon polisi ikut tes kesehatan di Mapolda Riau
Sabtu, 27 April 2024 8:13 Wib
KPK tetapkan dua orang tersangka baru dalam kasus korupsi di PT Amarta Karya
Sabtu, 27 April 2024 7:18 Wib
Imigrasi Batam catat PNBP capai Rp17,7 miliar sampai Maret
Sabtu, 27 April 2024 7:16 Wib
Imigrasi Batam terbitkan 27.820 paspor pada triwulan I 2024
Sabtu, 27 April 2024 6:41 Wib
Anggota Bawaslu Kepri dinonaktifkan akibat narkoba
Jumat, 26 April 2024 20:32 Wib
Komentar