Tanjungpinang (ANTARA) - Partai Golkar berpotensi berkoalisi dengan Partai Persatuan Pembangunan dan Partai Gerindra dalam Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Natuna 2020.
Fungsionaris Partai Golkar Natuna Ngesti Yuni Suprapti yang dihubungi ANTARA di Tanjungpinang, Rabu, mengatakan, bahwa koalisi tersebut tergambar dari figur eksternal Partai Golkar yang diusulkan kepada pengurus pusat.
Ngesti yang juga Wakil Bupati Natuna mengatakan bahwa Partai Golkar mengusulkan lima nama calon bupati/wakil bupati ke DPP Partai Golkar.
Dua di antaranya berasal dari PPP dan Partai Gerindra, yakni Jarmin dan Raja Marzuni, sedangkan dari Partai Golkar adalah Ngesti.
"Jarmin dari Gerindra, sedangkan Raja Marzuni dari PPP," ucapnya.
Ngesti menjelaskan bahwa Partai Golkar memperoleh tiga kursi di DPRD Kabupaten Natuna sehingga harus berkoalisi dengan partai lainnya
Kendati demikian, Partai Golkar tetap memperioritaskan kader sebagai calon bupati, bukan sebagai calon wakil bupati.
Partai Golkar menyadari tidak mungkin posisi calon wakil bupati juga dari kader internalnya.
"Tawaran yang diberikan kepada partai yang berkoalisi adalah sebagai calon wakil bupati," ujarnya.
Ngesti mengemukakan bahwa DPP Partai Golkar akan melakukan survei terhadap kader internal dan politikus eksternal yang direkomendasikan sebagai calon bupati/wakil bupati.
"Hasil survei sebagai bahan pertimbangan DPP Golkar," tuturnya.
Berita Terkait
PLN tambah dua unit mesin ke Pulau Serasan-Natuna
Kamis, 25 April 2024 17:09 Wib
Kementerian ESDM tetapkan 15 situs di Natuna sebagai warisan geologi
Kamis, 25 April 2024 15:26 Wib
KNTI minta pemerintah pusat sikapi serius penahanan nelayan di Malaysia
Kamis, 25 April 2024 14:21 Wib
Pemprov Kepri upayakan pembebasan nelayan Natuna yang ditahan di Malaysia
Kamis, 25 April 2024 7:02 Wib
Pemkab Natuna gelar marathon internasional untuk tarik kunjungan wisatawan
Rabu, 24 April 2024 16:46 Wib
Dispar Natuna dapat DAK Fisik sebesar Rp1,2 miliar dari Pemeritah Pusat
Rabu, 24 April 2024 15:12 Wib
Airlangga: Jokowi dan Gibran sudah masuk keluarga Golkar
Rabu, 24 April 2024 13:56 Wib
Honor PPK Pilkada serentak sama dengan Pemilu 2024
Rabu, 24 April 2024 6:15 Wib
Komentar