Batam Gagas Kerja Sama Pendidikan dengan Jerman

id Batam,Gagas,Kerja,Sama,Pendidikan,dprd,Jerman

Batam (Antara Kepri) - Komisi IV DPRD Batam, Kepulauan Riau, menggagas kerja sama antara Pemkot Batam dengan Pemerintah Petersburg Jerman di bidang pendidikan demi menghadapi pelaksanaan Masyarakat Ekonomi ASEAN 2015.

Rencananya Ketua Komisi IV Riky Indrakari bersama beberapa anggotanya yaitu Ramadhan, Ides, Ruslan dan Uba Sigalingging akan berangkat ke Jerman pada pekan ke tiga Apri 2014, kata Riky Indrakari di Batam, Rabu.

"Kami berangkat untuk memprakarsai MoU dengan Jerman," kata Riky.

Nota Kesepahaman itu, antara lain berisikan kerja sama pertukaran pelajar dan guru serta pemberian beasiswa bagi siswa berprestasi untuk bersekolah di Jerman.

Selain itu, kerja sama juga diarahkan untuk meningkatkan kualitas sekolah kejuruan.

"Karena Pemkot Batam menyiapkan sekolah kejuruan, seperti SMK 1 yang unggul di eletronik, SMK 2 di pariwisata, SMK 3 otomotif, SMK 4 di bidang kimia analisis dan lainnya," sambung dia.

Riky menilai, Petersburg di Jerman amat tepat untuk diajak bekerja sama bidang pendidikan dengan Batam, karena perkembangan teknologi di kota itu sangat bagus.

"Untuk sekolah kejuruan, kiblatnya ke Jerman. Karena Jerman unggul di bidang teknik. Sehingga Komisi IV mendorong ada transformasi pendidikan antara Jerman dan Batam," kata dia.

Ia mengatakan sudah menyiapkan rancangan nota kesepahaman yang nantinya ditandatangani dua pihak.

Di Jerman, DPRD akan memantapkan rancangan itu bersama perwakilan dari Pemerintah Petersburg.

"Ini untuk kerja sama jangka panjang. Di mana Batam, akan memasuki pasar ASEAN, sehingga butuh kerjasama dalam meningkatkan kualitas SDM melalui pendidikan," kata dia.

Ia mengaku sudah mengantongi izin kunjungan kerja ke luar negeri dari Kementerian Dalam Negeri.

Selain anggota DPRD, ia mengatakan juga mengajak dua orang kepala sekolah dan pejabat Dinas Pendidikan.

Setelah DPRD Batam ke Jerman, direncanakan perwakilan dari Petersburg juga akan melakukan kunjungan balasan pada Agustus 2015.

Selain kunjungan dari Batam, pihak Jerman juga dijadwalkan untuk melakukan kunjungan balasan, pada Agustus 2015 mendatang. (Antara)

Editor: Rusdianto

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE