Disparbud Tidak Permasalahkan Funtasy Masuk Wisata Singapura

id Disparbud,Funtasy,island,Wisata,Singapura,batam,pulau

Sebenarnya untung buat kami karena sudah dipromosikan Singapura. Wisatawan akan semakin banyak. Apa bedanya dengan Singapura memasarkan industri Batamindo, memasarkan Lagoi dan sebagainya
Batam (Antara Kepri) - Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Batam, Kepulauan Riau, tidak mempermasalahkan Funtasy Island di Pulau Manis Kecamatan Belakangpadang dimasukkan ke peta pariwisata Singapura.

"Itu hanya peta marketing untuk memudahkan konsumen," kata Kepala Disparbud Kota Batam Yusfa Hendri di Batam, Kamis.

Dalam menyusun peta pariwisata, memasukkan suatu daerah ke kelompok wisata di negara lain merupakan hal yang wajar, untuk menunjukkan kedekatan. Bahkan peta pariwisata Batam juga mengarsir daerah-daerah Singapura dan Malaysia, demi memberi tahu Batam sangat mudah diakses dari Singapura.

Sebaliknya, menurut Yusfa, masuknya Funtasy Island dalam peta pariwisata Singapura justru menguntungkan bagi pariwisata Batam.

"Sebenarnya untung buat kami karena sudah dipromosikan Singapura. Wisatawan akan semakin banyak. Apa bedanya dengan Singapura memasarkan industri Batamindo, memasarkan Lagoi dan sebagainya. Apa berarti Batamindo, Lagoi dan sebagainya itu masuk Singapura? 'Kan tidak," kata Yusfa.

Ia menilai hingga saat ini tidak ada yang salah dengan Funtasy Island, karena warga negara Indonesia bebas masuk ke resor eksklusif itu. Tidak ada pembatasan WNI untuk berkunjung.

Pulau itu juga terletak relatif di bagian dalam Batam, bukan di perbatasan yang dekat dengan Singapura, sehingga relatif aman dari "pencaplokan".

Wali Kota Batam Muhammad Rudi juga memastikan bahwa WNI bisa ke luar masuk Funtasy Island yang berdiri di gugusan Pulau Manis, meski hingga saat ini belum ada kapal umum yang melayani rute Batam-Pulau Manis.

"Transpor-nya memang dibuka, bukan untuk umum. Tidak mungkin buka untuk umum. Kalau buka kapal, siapa mau ke sana, kira-kira balik modal tak?" katanya.

Sebelumnya, Komando Distrik Militer 0316/Batam memasang bendera merah putih Funtasy Island sebagai tanda bahwa daerah itu masuk wilayah Negara Kesatuan RI.

Ia menegaskan bahwa kawasan wisata yang disebut-sebut sebagai resor terbesar di dunia itu adalah bagian dari NKRI. (Antara)

Editor: Rusdianto

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE