Chicago (ANTARA) - Harga emas berjangka di Divisi COMEX New York Mercantile Exchange jatuh pada perdagangan Rabu, seiring investor menanti rilis risalah pertemuan Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC).
Kontrak harga emas teraktif untuk pengiriman Desember jatuh 3,4 dolar AS atau 0,19 persen, menjadi ditutup pada 1.784,4 dolar AS per ounce.
Investor menghabiskan hari perdagangan masuk dan keluar dengan posisi emas untuk lindung nilai taruhan, menjelang rilis risalah pertemuan FOMC setelah pasar tutup.
Harga emas menuju lebih tinggi dalam perdagangan elektronik setelah rilis risalah FOMC.
Pada sebuah wawancara dengan MarketWatch pada hari Rabu, Ketua Federal Reserve (Fed) St Louis, James Bullard ,mengatakan ekonomi AS tidak akan tergelincir oleh varian Delta Virus Corona. Dia mengatakan ekonomi AS telah membuat kemajuan "substansial", menginginkan pengurangan pembelian aset selesai pada akhir kuartal pertama, yang akan memberi Federal Reserve opsi untuk mulai menaikkan suku bunga jika inflasi tetap tinggi.
Emas menemukan beberapa dukungan karena Departemen Perumahan dan Pengembangan Perkotaan AS melaporkan pada hari Rabu bahwa perumahan AS mulai Juli turun 7 persen ke tingkat tahunan yang disesuaikan secara musiman sebanyak 1,534 juta unit.
Harga Perak untuk pengiriman September merosot 23,7 sen, atau satu persen, menjadi ditutup pada 23,422 dolar AS per ounce. Platinum untuk pengiriman Oktober meningkat 2,6 dolar, atau 0,26 persen, menjadi ditutup pada 996,4 dolar per ounce.
Berita Terkait
Harga emas Antam kembali turun menjadi Rp1,319 juta per gram
Kamis, 25 April 2024 9:24 Wib
Harga emas Antam kembali turun pada Rabu
Rabu, 24 April 2024 9:44 Wib
Harga emas Antam merosot pada Selasa
Selasa, 23 April 2024 9:31 Wib
Harga emas Antam naik lagi pada Jumat
Jumat, 19 April 2024 9:25 Wib
Harga emas Antam kembali meroket pada Kamis
Kamis, 18 April 2024 9:44 Wib
Harga emas Antam turun pada Sabtu
Sabtu, 13 April 2024 9:15 Wib
Harga emas Antam naik lagi, tembus Rp1,306 juta per gram
Selasa, 9 April 2024 9:42 Wib
Harga emas Antam turun pada Senin
Senin, 8 April 2024 10:10 Wib
Komentar