Jakarta (ANTARA) - Penyidik KPK mengatakan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Pusat Krisis Kesehatan di Kementerian Kesehatan tahun 2020 Budy Silvana diperiksa soal aliran uang terkait kasus dugaan korupsi pengadaan alat pelindung diri (APD).
Hal yang sama juga dikonfirmasi penyidik KPK kepada Kepala Biro Keuangan BNPB Tavip Joko dan advokat Admiral Herdi Pratama.
"Ketiga saksi hadir dan dikonfirmasi pengetahuannya antara lain mengenai dugaan adanya aliran uang dari pengadaan APD di Kemenkes RI pada berbagai pihak terkait termasuk pada pihak yang ditetapkan sebagai Tersangka dalam perkara ini," kata Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri saat dikonfirmasi di Jakarta, Rabu.
Meski demikian Ali belum menjelaskan soal nominal maupun siapa saja pihak yang diduga menerima aliran uang tersebut.
Sebelumnya, pada Kamis (9/11/2023), KPK mengumumkan telah memulai penyidikan dugaan korupsi pengadaan APD di Kementerian Kesehatan.
Dugaan sementara kerugian negara dalam kasus ini mencapai ratusan miliar rupiah dan sangat mungkin berkembang.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: KPK periksa Budy Silvana soal aliran uang terkait korupsi APD
Berita Terkait
Dinkes Kepri: Belum ada laporan kasus diabetes anak
Minggu, 1 Desember 2024 10:02 Wib
Dinkes: Sebanyak 42.472 siswa di Batam sudah diimunisasi DT
Sabtu, 30 November 2024 17:55 Wib
Dinkes Tanjungpinang ajak warga dukung target akhiri HIV/AIDS tahun 2030
Sabtu, 30 November 2024 16:55 Wib
Pemkab Natuna Kepri buka rekrutmen PPPK tahap kedua
Sabtu, 30 November 2024 12:56 Wib
Prabowo umumkan upah minimum nasional tahun 2025 rata-rata naik 6,5 persen
Jumat, 29 November 2024 18:04 Wib
Dinkes Batam gelar pelatihan untuk UMKM produksi pangan sehat
Jumat, 29 November 2024 17:10 Wib
Polda Kepri memastikan seluruh personel pengamanan TPS sehat
Jumat, 29 November 2024 16:37 Wib
RSBP Batam antisipasi risiko depresi paslon pilkada gagal dengan respon dini
Jumat, 29 November 2024 13:54 Wib
Komentar