Menkes: Pemerintah lakukan hal terbaik untuk warganya

Natuna (ANTARA) - Menteri Kesehatan  Letjen TNI (Purn) Dr. dr. Terawan Agus Putranto, Sp. Rad. (K) RI saat berdialog dengan masyarakat Natuna, Sabtu malam, mengatakan pemerintah melakukan hal yang terbaik untuk warganya tidak terkecuali masyarakat Natuna.

"Saya menjamin pemerintah melakukan hal terbaik untuk warganya, tidak terkecuali masyarakat Natuna," kata Menteri Terawan.

Menkes menemui masyarakat Natuna saat melakukan aksi penolakan kedatangan WNI dari Wuhan, China di Depan Gedung DPRD Kabupaten Natuna, 

"Di era demokrasi ini tidak ada yang kita tutup-tutupi, semua terbuka, saya hadir disini siap mendengar aspirasi masyarakat Natuna," kata Menteri Kesehatan saat menemui ratusan massa di depan Gedung DPRD Natuna.

Ia menjelaskan bahwa ke khawatiran masyarakat Natuna beberapa hari ini dapat dimaklumi karena semua orang pasti berbuat sama jika dalam kondisi seperti saat ini.

"Saya sangat memahami perasan bapak ibu semua, saya sangat faham itu, karena sebuah informasi dan pemahaman yang salah," ujarnya.

Selain itu, beliau juga menegaskan bahwa seluruh WNI dari Wuhan yang akan di pulangkan ke Indonesia dalam kondisi sehat.

"Semua sehat, kalau sakit tidak akan bisa keluar dari Wuhan, selain itu, saya sendiri hadir saat ini untuk menyambut saudara kita secara langsung," ungkapnya.

Kita bukan bawa virus, lanjutnya, observasi dilakukan bagian dari SOP standar WHO, dan pangkalan militer yang jauh dari pemukiman serta tertutup.

Selain menjelaskan kondisi WNI yang akan kembali ke Indonesia dalam kondisi sehat dan harus melewati proses observasi, Ia juga memberikan kesempatan bagi warga aksi untuk menyampaikan pendapat.

"Silahkan sampaikan pada kami, semua kita tampung, namun perlu diingat bahwa sampai hari ini, tidak satu pun warga Indonesia tertular, " kata Menteri.

Setelah mendengarkan keluhan warga yang masih menyuarakan penolakan, dan diskusi tidak efektif, Menteti beserta perwakilan massa dan DPRD Natuna melakukan pertemuan di ruang kerja Ketua DPRD Natuna, Andes Putra.

Dalam pertemuan tersebut, Menteri kembali menjelaskan bahwa semua WNI yang akan tiba di Natuna bukan orang sakit dan tidak membawa virus.

"Saya menjamin atas diri saya bahwa kita tidak membawa saudara kita sedang sakit, dan saya yang paling dekat dengan mereka, hitungan meter, saya sambut mereka kok. Namun saya maklum, dalam kondisi emosi kita tidak akan bisa berpikir jernih, saya faham," ujarnya.

Namun, lanjutnya lagi, apapun yang disampaikan oleh masyarakat akan ditampung dan akan dibicarakan dalam rapat menteri.

Sementara dari anggota dan Ketua DPRD mengatakan aspirasi masyarakat Natuna harus mereka sampaikan bagian dari fungsi dan tugas legislator.

"Kami mohon, Bapak Menteri juga harus faham kondisi warga kami, yang kami kesalkan cuma satu, kenapa informasi ini kesannya mendadak," kata Junaidi anggota DPRD Natuna dari partai Hanura.

Hingga malam, warga yang tidak puas dengan pertemuan masih memadati Gedung DPRD Natuna.