Jakarta (ANTARA) - Presiden RI Joko Widodo menekankan seluruh pihak bisa memberikan masukan terkait omnibus law yang diajukan pemerintah kepada DPR.
"Baik asosiasi, serikat, masyarakat, bisa memberikan masukan kepada pemerintah, kepada kementerian, maupun DPR. Ini yang ditunggu itu justru," kata Presiden di Jakarta, Kamis.
Terkait adanya kritikan yang diutarakan sejumlah pihak, khususnya terhadap RUU Omnibus Law Cipta Lapangan Kerja, Presiden menyampaikan bahwa omnibus law itu masih berupa rancangan.
"'Wong' satu per satu belum dilihat sudah dikritik, ini belum undang-undang 'lho' ya," kata Presiden.
Kepala Negara menekankan pemerintah membuka seluas-luasnya masukan masyarakat terkait pembahasan omnibus law, melalui kementerian-kementerian terkait.
Dia meyakini DPR RI juga akan membuka seluas-luasnya masukan yang mungkin dapat disampaikan melalui dengar pendapat.
"Kita ingin terbuka. Baik DPR maupun kementerian, menerima masukan-masukan, mendengar masyarakat," ujar Presiden.
Berita Terkait
Jokowi dukung inisiatif Prabowo-Gibran untuk rangkul seluruh komponen
Kamis, 25 April 2024 11:24 Wib
Kerja sama PSSI dengan STY diperpanjang hingga 2027
Kamis, 25 April 2024 10:42 Wib
NasDem dan PKS masih kaji langkah politik di pemerintahan Prabowo-Gibran
Rabu, 24 April 2024 18:02 Wib
Airlangga: Jokowi dan Gibran sudah masuk keluarga Golkar
Rabu, 24 April 2024 13:56 Wib
KPU RI tetapkan Prabowo-Gibran jadi presiden-wapres terpilih Pilpres 2024
Rabu, 24 April 2024 11:40 Wib
Begini tanggapan Cak Imin soal Prabowo ke PKB
Rabu, 24 April 2024 10:59 Wib
Prabowo datangi rumahnya di Kartanegara sebelum ke KPU
Rabu, 24 April 2024 9:45 Wib
Honor PPK Pilkada serentak sama dengan Pemilu 2024
Rabu, 24 April 2024 6:15 Wib
Komentar