Batam (Antara Kepri) - Bank Negara Indonesia (BNI) memberikan bantuan kendaraan Ambulance kepada Rumah Sakit Otorita Batam (RSOB) BP Batam sebagai bentuk pelaksanaan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan yang di dalamnya mengatur penyisihan laba bersih Badan Usaha Milik Negara.
Penyerahan mobil ambulance tersebut dilakukan oleh Pemimpin BNI Cabang Batam, Rudy Purwidianto kepada Direktur RSOB BP Batam, dr Zul Indra yang disaksikan oleh jajaran dua lembaga di Sekupang.
Direktur RSOB, Zul Indra mengharapkan ke depan kerja sama ini dapat terus dilakukan untuk menunjang pelayanan medis bagi masyarakat khususnya yang melakukan pemeriksaan kesehatan di RSOB BP Batam sebagai rumah sakit rujukan di Kepulauan Riau.
Sementara itu, Pemimpin BNI Cabang Batam, Rudy Purwidianto mengatakan bahwa BNI ikut berperan aktif dalam pengembangan masyarakat dengan bentuk Program Kemitraan dan Bina Lingkungan.
"Program Bina Lingkungan diarahkan untuk menjawab kebutuhan nyata (real needs) dari masyarakat dengan melakukan kegiatan untuk menciptakan kemajuan kondisi ekonomi dan sosial bagi seluruh warga masyarakat," Kata dia.
Alokasi dana Bina Lingkungan terbagi dalam dana untuk BUMN Peduli, suatu kegiatan yang dilakukan secara bersama-sama antar BUMN dan pelaksanaannya ditetapkan dan dikoordinir oleh menteri dan BUMN Pembina.
Dana tersebut disalurkan dalam 6 (enam) bidang kegiatan, yaitu bantuan bencana alam, pendidikan, kesehatan, sarana dan prasarana umum, sarana dan prasarana ibadah, serta pelestarian alam.
"Kami berharap ini akan bermanfaat dan memberikan dampak positif bagi RSOB BP-Batam dalam layanan terhadap pasien," kata Rudy.
Rumah Sakit Otorita Batam (RSOB) adalah sebuah rumah sakit umum permerintah yang berdiri tahun 1971 dan merupakan rumah sakit pertama di Batam.
RSOB merupakan Rumah Sakit Tipe B Non Pendidikan berdasarkan Surat Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor: 437/MENKES/SK/V/2002, dan telah mendapat Ijin Penyelenggaraan Sosial melalui Keputusan Menteri Kesehatan dan Kesejahteraan Sosial RI Nomor: YM.02.04.2.2.098 tertanggal 22 Juni 2002, terakreditasi penuh tingkat dasar Nomor: YM.00.03.2.2.0302 tertanggal 29 November 2003.
Tempat layanan kesehatan tersebut berdiri sejak tahun 1971, yang dimulai dari sebuah poliklinik yang dikelola oleh PT Pertamina, pada awalnya hanya memberikan pelayanan kepada karyawan.
Seiring dengan berjalannya waktu dan berkembangnya pelayanan, pelayanan RSOB semakin diperluas untuk kepentingan masyarakat umum dan karyawan Otoritas Batam (sekarang BP Batam) serta perusahaan–perusahaan industri yang ada di Pulau Batam.(Antara)
Editor: Dedi
Berita Terkait
Imigrasi Batam terbitkan 27.820 paspor pada triwulan I 2024
Sabtu, 27 April 2024 6:41 Wib
Pemprov Kepri gelar Festival Indera Sakti untuk tarik wisatawan
Jumat, 26 April 2024 19:14 Wib
Pemkot Batam tunjuk 11 SPBU dukung penerapan Fuel Card 5.0 untuk Pertalite
Jumat, 26 April 2024 16:31 Wib
Pemkot Batam mulai buka pendaftaran Fuel Card untuk BBM Pertalite
Jumat, 26 April 2024 15:15 Wib
Pemkab Natuna temui pengusaha untuk atasi masalah
Jumat, 26 April 2024 14:57 Wib
JCH Embarkasi Batam berangkat gunakan Saudi Airlines
Kamis, 25 April 2024 19:23 Wib
Kemenag minta PPIH beri layanan prioritas pada calon haji lansia
Kamis, 25 April 2024 16:57 Wib
Kemenag Kepri layani sebanyak 9.130 calon haji di Asrama Haji Batam
Kamis, 25 April 2024 16:40 Wib
Komentar