Pesawat Sriwijaya Terpaksa Kurangi Beban Karena Avtur

id sriwijaya, airline, avtur, tanjungpinang, jakarta, bumd, kepri

Pesawat Sriwijaya Terpaksa Kurangi Beban Karena Avtur

Tanjungpinang (ANTARA News) - Pesawat Sriwijaya terpaksa mengurangi beban dalam penerbangan Jakarta-Tanjungpinang, karena harus menyediakan avtur untuk penerbangan Tanjungpinang-Jakarta, Senin.
  
"Tidak ada avtur di Tanjungpinang pada Minggu (13/3/2011), karena itu persediaan avtur untuk penerbangan Tanjungpinang-Jakarta diambil dari Jakarta," kata General Manager Sriwijaya Airlines Tanjungpinang, ibu kota Kepulauan Riau, Ucup Setiabudi.
   
Ia mengatakan, Sriwijaya Airlines terpaksa mengurangi penumpang sekitar 10 orang dan barang titipan penumpang sekitar 2 ton untuk penerbangan Jakarta-Tanjungpinang.
   
"Kami dirugikan belasan juta rupiah," ungkap Ucup.
   
Selama ini, kata dia, bahan bakar pesawat Sriwijaya didistribusikan PT Pembangunan Kepri (BUMD Kepri). Pihak Sriwijaya Airlines sudah beberapa kali mengajukan protes kepada BUMD PT Pembangunan Kepri, tetapi ketidaklancaran avtur masih tetap terjadi.
   
"Permasalahan ini bukan hal baru. Kami tidak nyaman dengan kondisi ini," ujarnya.    
   
Penerbangan pesawat Sriwijaya dari Tanjungpinang menuju Jakarta juga pernah beberapa kali terhambat akibat ketidaklancaran pasokan avtur dari PT Pembangunan Kepri. Akibatnya pihak Sriwijaya Airlines terpaksa menghadapi protes dari penumpang.
   
"Distribusi avtur dari pemasok sering macet sehingga menghambat penerbangan. Permasalahan ini tidak hanya merugikan kami, melainkan juga penumpang yang seharusnya mendapat pelayanan yang maksimal," kata General Manager Sriwijaya Airlines Tanjungpinang, ibu kota Kepulauan Riau, Ucup Setiabudi, Minggu.

(ANT-NP/Btm1)

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE