Batam (Antara Kepri) - Wali Kota Batam Ahmad Dahlan mengakui remaja di kotanya rentan terbawa perilaku seksual menyimpang karena derasnya arus informasi dan banyak masalah sosial lain yang memicu perbuatan negatif itu.
"Hal itu tidak lepas dari perkembangan kota industri, semakin banyak informasi yang masuk tanpa tersaring," kata Wali Kota di Batam, Kepulauan Riau, Rabu.
Pesatnya pembangunan di Batam membuat banyak warga daerah lain dengan beragam latar belakang dan perilaku datang dan mencari pekerjaan di Batam, sehingga sulit dikontrol pemerintah.
Derasnya informasi yang masuk juga menyebabkan penyebaran perilaku menyimpang di kalangan remaja.
Wali Kota meminta seluruh pihak untuk memberikan perhatian kepada sesama, agar perilaku negatif itu dapat ditangani.
Ia juga meminta pihak sekolah untuk memberikan arahan yang baik kepada siswanya untuk menghindari perilaku penyimpangan seksual.
"Kalau pelaku masih sekolah, maka pihak sekolah harus memberikan pendampingan, arahan," kata Wali Kota.
Dengan perhatian dan dukungan masyarakat sekitar, Wali Kota berharap, para remaja yang berperilaku menyimpang dapat merubah dan meninggalkan gaya hidup negatif.
"Ini tanggung jawab semua pihak, bukan hanya pemerintah," kata dia.
Sebelumnya, Polresta Barelang menguak adanya komunitas gay yang terdiri dari lebih dari seratus orang remaja yang masih sekolah dan sudah putus sekolah.
Empat remaja dari komunitas itu diduga melakukan pembunuhan Anto, warga Centre Point Batan Centre, Kota Batam, pada 27 Januari 2014.
Seorang tersangka pembunuhan, Jv, mengatakan komunitas gay itu berdiri sekitar tahun 2012 dengan anggota lebih dari 100 orang, yang umumnya remaja.
Komunitas yang dipimpin oleh pria yang mereka sebut "papi" itu memiliki tempat berkumpul, di sekitar Pasar Melayu, Batuaji. (Antara)
Editor: Rusdianto
Berita Terkait
ASDP Batam tambah kapal tujuan Tanjunguban
Kamis, 9 Mei 2024 17:10 Wib
Pelabuhan Peti Kemas Batu Ampar siap jadi hub logistik internasional
Kamis, 9 Mei 2024 15:36 Wib
Polda Kepri: Sebanyak 595 personel amankan ibadah kenaikan Yesus Kristus
Kamis, 9 Mei 2024 14:06 Wib
Pelabuhan Peti Kemas Batu Ampar Batam siap jadi hub logistik internasional
Kamis, 9 Mei 2024 7:07 Wib
Pemkot Batam terima hibah sistem pengendalian lalu lintas Rp17,2 miliar
Rabu, 8 Mei 2024 18:11 Wib
Bandara Hang Nadim Batam siap layani angkutan haji
Rabu, 8 Mei 2024 15:07 Wib
DJP Kepri sita aset wajib pajak Rp2 miliar
Rabu, 8 Mei 2024 14:55 Wib
Kemenag ingatkan masyarakat Batam untuk tidak gunakan visa umrah untuk haji
Selasa, 7 Mei 2024 18:30 Wib
Komentar