TransNusa Ajukan Izin Batam-Dumai Lima Kali Sepekan

Batam (Antara Kepri) - Maskapai penerbangan TransNusa mengajukan izin penerbangan rute Bandara Hang Nadim Batam-Pinang Kampai Dumai sebanyak lima kali sepekan dengan pesawat Foker 50.

"Izin sudah diajukan beberapa waktu lalu. Namun mereka masih menunggu izin teknis dari Kementerian Perhubungan yang belum selesai," kata Kepala Bagian Umum Bandara Internasional Hang Nadim Batam Suwarso di Batam, Rabu.

Ia mengatakan, berdasarkan izin awal yang disampaikan maskapai yang fokus pada jalur-jalur pendek dan carter tersebut seharusnya sudah terbang sejak pertengahan Februari 2015.

"Kami masih menunggu perkembangannya. Mudah-mudahan segera bisa terealisasi, karena hingga saat ini belum ada maskapai yang melayani Batam-Dumai," kata dia.

Sebelumnya, sejumlah maskapai seperti Sky Aviation, Aviastar, Riau Airlines pernah melayani rute tersebut. Namun rata-rata tidak bertahan lama dan menutup rute tersebut.

Selain merencanakan rute tersebut, TransNusa juga mengajukan izin penerbangan Batam-Jakarta dan Batam-Palembang dengan pesawat jenis Boeing 737 namun juga belum teralisasi.

Jika TransNusa mulai beroperasi, kata dia, maka rute Batam-Jakarta yang selama ini juga dilayani oleh Garuda Indonesia, Citilink, Lion Air, Sriwijaya air akan semakin ramai.

Demikian juga dengan rute Batam-Palembang yang selama ini sudah dilayani secara rutin oleh dua maskapai Lion Air dan Citilink.

"Yang pasti ini akan semakin memberikan banyak pilihan bagi masyarakat selain juga menguntungkan bagi Bandara Internasional Hang Nadim meski saat ini sudah padat," kata Suwarso.

Suwarso juga mengatakan, sebelumnya New Jatayu Air juga sudah mengajukan untuk terbang ke Jakarta, Medan, Bandung dari Batam. Namun meski sudah sekitar dua bulan mengirimkan pesawat ke Hang Nadim, namun hingga saat ini belum terbang juga. (Antara)

Editor: Rusdianto