Batam (ANTARA) - Pemerintah Kota Batam, Kepulauan Riau, mensinyalir masih banyak pasangan suami istri di daerah itu yang belum mengantongi buku nikah sebagai bukti administrasi perkawinan.
"Masih banyak orang Batam, sudah menikah tapi belum punya buku nikah. Ini yang perlu kita selamatkan," kata Wali Kota Batam, Muhammad Rudi di Batam, Selasa.
Padahal, menurut Wali Kota, buku nikah penting, karena dari situlah sebagai landasan penerbitan kartu keluarga, akta lahir dan sebagainya.
Karenanya, kata dia, Pemkot Batam akan mendata warga yang belum memiliki buku nikah agar Batam menjadi semakin tertib administrasi kependudukan.
Pendataan untuk proses penerbitan buku nikah rencananya akan melibatkan Kantor Kementerian Agama, karena Pemkot memiliki keterbatasan sumber daya manusia.
Pemkot Batam juga akan menyiapkan dana yang dibutuhkan dalam sidang isbat, sebagai penetapan dalil syari bahwa benar pasangan masing-masing sudah menikah secara agama.
"Berapa anggaran dibutuhkan untuk Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP) sidang isbat, kita siapkan. Berapa saja. Mau seribu, dua ribu sidang, kita berikan," kata dia.
Sidang isbat merupakan landasan penting, agar hakim teryakini adanya pernikahan, dengan demikian buku nikah bisa diterbitkan.
"Supaya hak anak betul-betul terjaga dengan adanya sidang isbat. Setelah punya buku nikah bisa buat akta kelahiran anak," kata Wali Kota.
Selain buku nikah, ia berharap seluruh warga tertib administrasi kependudukan.
Pemerintah juga terus memperbaiki diri dengan memberikan pelayanan administrasi kependudukan yang baik, termasuk menyiapkan sistem teknologi khusus agar tidak ada masalah dalam menerbitkan dokumen-dokumen penting.
"Aplikasi sedang saya siapkan. Anak lahir, akta langsung lurah antar. Ini salah satu untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik kepada masyarakat di Kota Batam," kata dia.
Berita Terkait
Pemkot Batam tunjuk 11 SPBU dukung penerapan Fuel Card 5.0 untuk Pertalite
Jumat, 26 April 2024 16:31 Wib
Pemkot Batam mulai buka pendaftaran Fuel Card untuk BBM Pertalite
Jumat, 26 April 2024 15:15 Wib
JCH Embarkasi Batam berangkat gunakan Saudi Airlines
Kamis, 25 April 2024 19:23 Wib
Kemenag minta PPIH beri layanan prioritas pada calon haji lansia
Kamis, 25 April 2024 16:57 Wib
Kemenag Kepri layani sebanyak 9.130 calon haji di Asrama Haji Batam
Kamis, 25 April 2024 16:40 Wib
Bapenda sebut kesadaran warga Kepri bayar pajak semakin baik
Rabu, 24 April 2024 16:33 Wib
Realisasi penerimaan Bea dan Cukai Batam Kepri capai Rp98,42 miliar
Rabu, 24 April 2024 12:55 Wib
KPU Batam butuh 60 petugas PPK pada Pilkada 2024
Selasa, 23 April 2024 19:22 Wib
Komentar