Satgas COVID-19 Tambelan lacak 32 penumpang Sabuk Nusantara 83

Tambelan, Bintan (ANTARA) - Satuan Tugas COVID-19 Kecamatan Tambelan, Kabupaten Bintan, Kepri, melakukan tracing  atau melacak keberadaan  32 penumpang KM. Sabuk Nusantara (Sanus) 83 yang turun di Tambelan  dari Sintete, Kalimantan Barat pada (16/10) lalu  terkait adanya 14 ABK  positif COVID-19.

"Sekarang tim sedang melakukan tracing kepada sekitar 32 penumpang Sanus 83 yang sudah beberapa hari berada di Tambelan," kata Wakil Ketua Satgas COVID-19 Kabupaten Bintan Wilayah Tambelan, IPDA Missyamsu Alson, Sabtu.

Menurut dia, saat ini pelacakan identitas penumpang sedang dilakukan untuk melakukan rapid test.

"Tim Satgas COVID-19 Tambelan juga sudah mendapatkan data nama penumpang KM Sanus 83 yang saat ini berada di Tambelan, tegas Alson.

Kapolsek Tambelan itu juga mengatakan bahwa rapid test yang dilakukan dengan biaya secara mandiri yang dibebankan kepada masing-masing penumpang Sanus 83 sebesar Rp120.000.

"Kami berharap kesadaran masing-masing penumpang untuk mengikuti rapid test, agar segera dapat diketahui hasil kesehatannya," kata Alson.

Sementara itu, data yang diperoleh dari PT Pelni memaparkan jumlah penumpang Sanus 83 tujuan Tambelan berjumlah 32 orang. Terdiri dari, 10 anak-anak, 1 bayi, 21 orang dewasa.

Kepada Antara, Alson menjelaskan bahwa ketika Sanus 83 sandar di Tambelan, Satgas Covid-19 sudah melakukan pendataan setiap penumpang yang turun guna memudahkan untuk mengontrol atau melacak keberadaan penumpang.

"Kami juga sudah melakukan pengecekan suhu langsung di pelabuhan dan tidak ditemukan gejala perubahan suhu," tegas Alson.