Bintan (Antara Kepri) - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Bintan mengharapkan para orang tua dan guru untuk memberi pembinaan khusus pada anak-anak korban kejahatan seksual.
"Yang namanya anak-anak butuh perhatian. Untuk itu kita meminta kepada para kepala sekolah, guru, pengawas serta UPT yang ada agar bisa memberikan konseling atau memberlakukan para korban dengan khusus agar jangan sampai terjadi beban psikologis," papar Sekretaris Dispora Bintan, Ramlah, Kamis.
Pernyataan Ramlah tersebut terkait dengan enam orang bocah sekolah dasar dan SMP di Bintan yang mengalami trauma kejahatan seksual yang dilakuan oleh seorang nelayan berinisial HS (32).
Menurutnya, perbuatan tak senonoh yang dilakukan HS tersebut akan menimbulkan kekhawatiran terjadinya beban psikologis yang nantinya akan berlaku sama setelah mereka dewasa, seperti halnya yang dialami pelaku ketika sekolah dulu.
"Para guru juga diminta untuk meningkatkan pengawasan dan konseling, agar korban tidak stres. Kita juga akan kordinasi dengan pihak kecamatan di area tersebut supaya tidak terulang kejadian ini," paparnya.
Menurut Kapolsek di kecamatan tersebut, Ipda Khapandi, pelaku sodomi berhasil ditangkap (10/9) di Kijang dan sudah berada di Polres Bintan.
Sementara itu, Sekretaris Komisi Pengawasan dan Perlindungan (KPPAD) Kepri, Andi Amri menyatakan hal tersebut sudah sampai ke komisioner KPPAD Kepri.
"Laporan kasus penyimpangan ini sudah diterima dan kini sedang diselidiki lebih jauh," katanya.
Pelaku yang diketahui merupakan pendatang dari Pulau Jawa dan bekerja sebagai nelayan tersebut, menurut Ramlah, untuk segera ditindak lanjuti pihak kepolisian.
"Untuk penanganan korban, kita meminta KPPAD bisa memberikan perhatiannya yang juga akan berkodinasi dengan kita," ucapnya. (Antara)
Editor: Evy R. Syamsir
Berita Terkait
Pemprov Kepri gelar Festival Indera Sakti untuk tarik wisatawan
Jumat, 26 April 2024 19:14 Wib
KPAI dorong pemerintah terbitkan regulasi blokir gim online tidak sesuai
Jumat, 26 April 2024 15:51 Wib
Seorang pria meninggal dalam kebakaran rumah di Kalideres
Jumat, 26 April 2024 12:14 Wib
Seorang pekerja tewas di aliran sungai Kelok Hantu Bukittinggi-Padang
Kamis, 25 April 2024 18:35 Wib
Polres Bintan-Kepri tangkap seorang pria penanam pohon ganja di kebun
Kamis, 25 April 2024 13:31 Wib
Dua wisatawan tewas karena berenang di zona bahaya Pangandaran
Rabu, 24 April 2024 16:16 Wib
Begini cara redakan tantrum anak dengan metode RIDD
Selasa, 23 April 2024 16:28 Wib
Rahma daftar di Partai Demokrat untuk maju Pilkada Tanjungpinang
Selasa, 23 April 2024 7:33 Wib
Komentar