Pelayaran Perdana Kapal Roro Lome Segera Dibahas

Tanjungpinang (ANTARA News) - Jadwal pelayaran perdana kapal roro KMP Lome rute Tanjungpinang-Karimun akan dibahas PT ASDP Indonesia Ferry Batam dan Dinas Perhubungan Provinsi Kepulauan Riau dalam waktu dekat.

Pembahasan segera dan kemungkinan pelayaran perdana KMP Lome dilaksanakan pada awal Oktober 2011, kata Kepala  PT ASDP Indonesia Ferry Batam, Dadag Wijanarko, di Tanjungpinang, Jumat.

"Semua kendala dalam rencana pengoperasian kapal itu sudah teratasi. Pekan depan kami akan mengikuti rapat bersama Dinas Perhubungan Kepri untuk menjadwalkan pelayaran KMP Lome," ungkapnya.

Pelayaran perdana KMP Lome akan disaksikan pejabat dari Kementerian Perhubungan. Karena itu, kata dia, jadwal pelayaran perdana akan disesuaikan dengan waktu pejabat tersebut.

Perizinan kapal itu sudah dikeluarkan Administrator Pelabuhan. Sementara anak buah kapal sudah disiapkan.

Sedangkan penyediaan bahan bakar solar untuk pelayaran kapal roro KMP Lome sudah diputuskan bersama PT Pertamina Tanjung Uban.

"Kami juga sudah melakukan uji coba pelayaran kapal itu. Jadi saat ini sudah tidak ada masalah untuk mengoperasikan" katanya.

Semula, pelayaran perdana KMP Lome yang dijadwalkan 13 Agustus 2011, namun terpaksa ditunda karena kekurangan anak buah kapal dan belum diterbitkannya surat izin beroperasi dari Administrator Pelabuhan.

"Saat itu, kami juga belum membahas permasalahan penyediaan solar," katanya.

KMP Lome dibuat di Sumatra Selatan, menggunakan anggaran APBN, yang dikerjakan mulai 2008 hingga 2011. Kapal KMP Lome, kata dia, dapat mengangkut 214 orang penumpang, 12 unit kendaraan jenis truk, 26 unit kendaraan jenis sedan dan 22 roda dua.

Kapal tersebut tiba di Pelabuhan Dompak pada Senin (1/8-2011). Perjalanan dari Tanjungpinang menuju Karimun diperkirakan menelan waktu selama tujuh jam.

(NP/A013/Btm3)