Pemkot Batam upayakan tambah lahan pemakaman

id wali kota batam,muhammad rudi,lahan pemakaman batam

Pemkot Batam upayakan tambah lahan pemakaman

Wali Kota Batam, Muhammad Rudi (Antaranews Kepri/Danna Tampi) (/)

Lahan tidak berkurang, tapi pemanfaatannya yang habis. Kalau masih ada lahan kami minta
Batam (Antaranews Kepri) - Pemerintah Kota Batam Kepulauan Riau mengupayakan untuk menambah lahan pemakaman dengan meminta alokasi tanah ke Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas Pelabuhan Bebas Batam.

"Kami kirimkan surat ke BP, wajib kita minta," kata Wali Kota Batam Muhammad Rudi di Batam, Senin.

Kini, lahan pemakaman di Batam sangat terbatas, di antaranya di Sei Panas dan Sei Temiang, dan menurut Wali Kota itu tidak mencukupi untuk warga kota yang kini sudah mencapai 1,2 juta jiwa.

Bila BP Kawasan masih memiliki lahan, maka Pemkot berharap bisa dialokasikan untuk pemakaman.

"Lahan tidak berkurang, tapi pemanfaatannya yang habis. Kalau masih ada lahan kami minta," kata dia.

Bila memungkinkan, setiap kecamatan ada lahan pemakaman. Namun bila tidak, setidaknya ada satu pemakaman dalam dua hingga tiga kecamatan.

Penduduk Kota Batam kebanyakan pendatang yang berasal dari daerah lain di Indonesia. Warga kota kepulauan itu umumnya berusia produktif yang datang untuk bekerja di industri yang berkembang.

Pada awalnya desainnya, kota itu memang tidak disiapkan untuk tempat tinggal keluarga hingga usia senja, karena memang disiapkan sebagai kota industri. Karenanya, lahan pemakaman tidak banyak disediakan.

Namun perkembangannya, sudah banyak warga usia lanjut yang menetap.

Warga kota, Daniela berharap pemerintah kota dan BP Kawasan turut memperhatikan kebutuhan lahan pemakaman.

"Yang di Sei Panas sudah penuh. Batam kekurangan lahan pemakaman, padahal itu adalah hal yang pasti terjadi, pemerintah harus mulai memikirkannya," kata dia.

Editor: Rusdianto

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE