Kemendag pastikan persediaan kebutuhan pokok di Batam cukup

Batam (ANTARA) - Kementerian Perdagangan memastikan ketersediaan kebutuhan pokok di Kota Batam, Kepulauan Riau, mencukupi, dan dengan harga yang stabil, menjelang Ramadhan dan Idul Fitri 1440.

"Pemerintah pusat dan pemerintah daerah bersama pelaku usaha terus bersinergi untuk menjaga pasokan dan harga bahan pokok tetap stabil menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN)," kata Kepala Badan Pengkajian dan Pengembangan Perdagangan (BP3) Kemendag Kasan usai memantau pasokan dan harga di Pasar Puja Bahari Kota Batam dan gudang Bulog Sub Divre Batam, Senin.

Dengan ketersediaan bahan pokok yang cukup, kata dia, maka harganya pun bisa terjangkau.

Kasan mengatakan, berdasarkan pantauannya, harga barang kebutuhan pokok di Batam relatif stabil. Bahkan komoditas bawang putih di Batam juga cukup dengan harga sekitar Rp23 ribu. Padahal daerah lain mengalami kekurangan pasokan.

"Saya yakin untuk Batam, pasokan dan harga bawang putih cukup aman. Apabila terjadi lonjakan harga maka stok yang ada akan digelontorkan ke pasar," kata dia.

Masih berdasarkan pantauan tim Kemendag, katanya, harga beras Bulog medium Rp9.950/kg, beras premium Rp11.250 sampai dengan Rp13.000/kg, gula pasir Rp 11.000/kg, minyak goreng curah Rp10.000/ltr dan minyak goreng kemasan (minyakita) Rp11.000/ltr.

Kemudian harga daging sapi impor beku Rp92.500/kg, daging sapi segar Rp130.000 sampai dengan Rp140.000/kg, daging ayam boiler/ras Rp40.000/kg, telur ayam negeri Rp40.000/papan, tepung terigu Rp7.500/kg, bawang merah Rp23.000/kg dan bawang putih impor Rp23.000 sampai dengan Rp25.000/kg, cabe merah keriting Rp35.000/kg, cabe rawit Rp35.000/kg.

Selain melakukan pemantauan di pasar tradisional, Tim Kementerian Perdagangan juga malakukan pemantauan stok di gudang Bulog Sub-Divre TPI/Batam.

Di gudang Bulog terdapat beras medium sebanyak 1.200 ton dan yang akan segara masuk ke gudang sebanyak 5.000 ton.

Menurut dia, stok beras mencukupi untuk 2 bulan ke depan, sedangkan gula pasir tersedia 240 ton dan yang sudah tersalur sebanyak 100 ton.

Sedangkan untuk pasokan minyak goreng sebanyak 5.600 ton.

Di gudang distributor PT Kharisma Karya Kartika, daging sapi beku terdapat sebanyak 60 ton, daging ayam 100 ton dan daging kambing 20 ton.

Sedangkan di gudang distributor, pasokan bawang putih tersedia 30 ton dan 500 ton bawang merah. Dan jumlah itu diperkirakan mencukupi kebutuhan 2 bulan ke depan. (*)