Masyarakat Kota Batam diingatkan tetap patuhi protokol kesehatan

Batam (ANTARA) - Wali Kota Batam Muhammad Rudi mengingatkan seluruh warganya untuk tetap mematuhi protokol kesehatan, meski data angka pertumbuhan penularan COVID-19 di daerah setempat, mulai melandai.

"Saya berpesan, COVID-19 belum selesai, karena itu protokol kesehatan harus terus dilaksanakan," kata Wali Kota di Batam, Rabu.

Ia menyatakan, saat ini Batam sudah pada zona kuning, menuju hijau. Jumlah warga terpapar COVID-19, hingga Selasa (28/7) sebanyak 283 orang, sebanyak 252 orang di antaranya sembuh, 13 meninggal dan 18 orang masih dalam perawatan.

Namun, lanjut dia, jangan karena data itu, maka masyarakat menjadi lengah mengabaikan protokol kesehatan dan tidak disiplin menjaga kebersihan.

Wali Kota kembali mengingatkan protokol yang harus dijalankan apabila masyarakat ke luar rumah, yaitu mengenakan masker, menjaga jarak dan rajin mencuci tangan.

Dalam kesempatan itu, ia meminta agar masyarakat tidak mendatangi atau membuat acara yang dihadiri 20 orang di dalam ruangan untuk menghindari paparan virus corona.

"Masker wajib hukumnya, saat ke luar rumah harus digunakan. Saya perhatikan saat ini banyak masyarakat yang sudah tidak memakai masker saat ke luar rumah," katanya.

Terkait pelaksanaan shalat Idul Adha, ia mengingatkan agar tetap mengedepankan protokol kesehatan. Jamaah harus menggunakan masker dan selalu menjaga jarak.

"Untuk bacaan ayat pendeknya, disarankan untuk menggunakan ayat yang pendek dan khutbah Idul Adha juga disingkat, namun tanpa mengurangi ketentuan syarat dan rukunnya," ujar Rudi.