Tanjungpinang (ANTARA) - Kepala Basarnas Tanjungpinang Provinsi Kepulauan Riau Mu'min Maulana mengimbau masyarakat khususnya pengguna jasa angkutan laut untuk waspada cuaca buruk di perairan setempat.
Mu'min di Tanjungpinang, Senin menyebutkan merujuk pada informasi yang diterbitkan BMKG pada bulan Januari 2021 cuaca di perairan Kepri masih tidak menentu karena adanya angin kencang, hujan lebat, serta gelombang air laut yang tinggi.
Oleh karena itu, dia berharap masyarakat dapat selalu memperhatikan imbauan dan informasi dari BMKG, terutama sebelum berpergian.
"Masyarakat harus selalu memantau dan memperbarui perkembangan informasi cuaca yang dikeluarkan BMKG," katanya.
Lebih lanjut, ia turut mengimbau warga perlu mewaspadai dampak cuaca buruk yang dapat memicu bencana alam banjir dan tanah longsor, seperti yang terjadi pada awal Januari 2021 di beberapa daerah di Kepri, misalnya Kota Tanjungpinang, Kota Batam dan Kabupaten Bintan.
"Basarnas tetap siaga memantau ancaman bencana alam di tengah kondisi cuaca buruk," sebutnya.
Menurutnya, semua harus berperan dan ikut andil menjaga keselamatan termasuk masyarakat. Keselamatan merupakan tanggung jawab semua warga negara.
"Kalau bicara soal keselamatan jiwa itu sudah masalah kemanusiaan," demikian Mu'min.
Berita Terkait
Polda Kepri pastikan kesiapsiagaan bencana antisipasi cuaca ekstrem
Rabu, 17 April 2024 18:21 Wib
Polisi imbau masyarakat waspadai aplikasi berkedok surat panggilan melalui WA
Jumat, 12 April 2024 17:14 Wib
Gubernur Kepri imbau warga waspadai kebakaran rumah saat ditinggal mudik
Senin, 8 April 2024 10:34 Wib
BMKG Minangkabau: Abu vulkanik berpotensi ganggu aktivitas penerbangan
Jumat, 5 April 2024 10:35 Wib
BMKG prakirakan cuaca ekstrem pada arus mudik lebaran
Kamis, 4 April 2024 20:11 Wib
Fenomena equinox picu cuaca panas di Pulau Bintan-Kepri
Senin, 25 Maret 2024 6:35 Wib
BBMKG Bali jadi kantor cadangan Jakarta untuk peringatan dini tsunami
Jumat, 22 Maret 2024 13:44 Wib
BMKG: Cuaca ekstrem masih terjadi hingga Senin
Minggu, 17 Maret 2024 6:15 Wib
Komentar