Anambas (Antara Kepri) - Kapal feri VOC Batavia tujuan Letung dan Tarempa Kabupaten Kepulauan Anambas dari ibu kota Provinsi Tanjung Pinang, Kepulauan Riau, yang berangkat pada Jumat pagi pukul 7.00 wib , mengalami gangguan mesin ditenggah perjalanan.
Belum dapat diketahui posisi kapal tersebut mengalami kerusakan. Informasi yang diterima bahwa kapal cepat lain yang juga melayani rute dari Tanjung Pinang-Letung dan Tarempa telah menyusul kapal tersebut yang berada di tenggah Laut.
"Kami panik karena besok kami harus berangkat karena ada dinas di Batam, karena untuk mendapatkan tiket feri di Anambas sulit dan harus dipesan jauh-jauh hari ", ungkap Nurmiyati yang merupakan salah seorang pegawai Pemkab Anambas yang akan berangkat besok.
Seperti diketahui bahwa untuk mendapatkan tiket feri di Kepulauan Anambas ini para penumpang harus memesannya lebih jauh jauh hari karena padatnya penumpang dan jika harus berganti dengan feri yang lain hal ini harus di laporkan karena tempat seat untuk tempat duduk jelas berbeda.
Salah seorang penumpang yang sempat dapat dihubunggi melaui ponselnya sebelum hilangnya signal mengatakan bahwa kapal rusak dan ia tidak mau lagi melanjutkan perjalanan ke Anambas.
"Saya mau kembali ke Tanjung-pinang saja. Kapal kami rusak dan kami akan kembali keTanjung pinang", ungkap Jefri dengan suara terputus-putus.
Jadi, jika kapal tersebut ditemukan dan para penumpang dipindahkan ke kapal lain maka jika
melanjutkan perjalanan ke Letung dan Tarempa, diperkirakan tiba di Anambas pada malam hari ini (Antara)
Editor: Evy R. Syamsir
Berita Terkait
PT Timah lepas 4.000 kepiting bakau di Kundur, Karimun
Minggu, 5 Mei 2024 11:16 Wib
Ditjen PSDKP tangkap 2 kapal ikan Vietnam di Laut Natuna-Kepri
Minggu, 5 Mei 2024 8:16 Wib
KPU perbaiki hasil perolehan suara caleg DPRD Kepri Dapil VII
Sabtu, 4 Mei 2024 16:24 Wib
BMKG minta masyarakat waspadai gelombang tinggi di perairan Nias
Sabtu, 4 Mei 2024 15:38 Wib
Basarnas sebut korban jiwa bencana banjir di Luwu menjadi 10 orang
Sabtu, 4 Mei 2024 14:39 Wib
Israel beri waktu satu minggu untuk Hamas setujui kesepakatan gencatan senjata
Sabtu, 4 Mei 2024 14:05 Wib
14 warga meninggal akibat banjir dan tanah longsor di Kabupaten Luwu
Sabtu, 4 Mei 2024 9:27 Wib
Pemprov Kepri minta nelayan lebih berhati-hati melaut di perbatasan
Sabtu, 4 Mei 2024 7:25 Wib
Komentar