Batam (Antara Kepri) - Soerya Respationo berjanji bila terpilih menjadi gubernur Keupualau Riau akan memperhatikan para penyandang disabilitas agar kaum itu mampu berkarya bersama masyarakat luas.
"Jika diberi amanah, saya akan menggandeng saudara-saudara kita penyandang disabilitas untuk memikirkan pembangunan Kepri," kata Soerya saat menerima tokoh penyandang disabilitas Kepri, sebagaimana rilis di Batam, Selasa.
Ia mengemukakan, pemerintahannya akan memberikan kesempatan sebesar-besarnya kepada penyandang cacat untuk menyalurkan kemampuannya di tengah-tengah masyarakat.
Karena menurut Soerya, pemerintahannya tidak akan berjalan baik tanpa dukungan masyarakat, termasuk kaum disabilitas.
Sementara itu, tokoh penyandang cacat Kepri, Jamaludin, menyatakan dukungan kepada pasangan nomor urut dua Soerya Respationo dan Ansar Ahmad.
Menurut dia, visi misi yang dibawa Soerya Ansar untuk Kepri Hebat (SAH) menempatkan para penyandang cacat sesuai hak asasi manusia.
Ia percaya Soerya-Ansar mampu menghapus tindak diskriminatif kebijakan yeng merugikan disabilitas.
"Kami percaya, di bawah pimpinan Pak Soerya dan Pak Ansar, kaum kami akan mendapat tempat yang lebih layak lagi," kata Jamaluddin.
Pria yang akrab dipanggil dengan Dai Nekad itu menambahkan perhatian Pemerintah Kepri saat ini baru sebatas penerbitan Perda No 3 tahun 2012 bahwa penyandang cacat diberi kesempatan 100 banding 1 dalam hal kesempatan mendapatkan kerja.
"Kami berharap nanti Perda yang sudah ada dikuatkan dengan Pergub, agar ke depan kami lebih diperhatikan lagi," katanya.
Jamaluddin mengatakan penyandang cacat adalah masyarakat Kepri yang memiliki semangat yang sama membangun daerahnya.
"Ke depan agar Perda tidak hanya atas dasar kasihan semata. Namun kami memang layak dan dianggap bisa bekerja sesuai dengan kemampuan yang dimiliki," kata dia.
Pilkada Kepri diikuti dua pasangan calon gubernur-wakil gubernur, yaitu Muhammad Sani-Nurdin Basirun dengan nomor urut satu dan Soerya Respationo-Ansar Ahmad nomor urut dua.
Pasangan calon kepala daerah Muhammad Sani-Nurdin Basirun diusung Partai Demokrat, Partai Nasdem, PPP, Partai Gerindra dan PKB, sedangkan Soerya Respationo-Ansar Ahmad diusung PDIP, PAN, Partai Hanura dan PKS.(Antara)
Editor: Dedi
Berita Terkait
Pemkot Batam tingkatkan penanganan kasus bullying pada anak
Sabtu, 4 Mei 2024 13:01 Wib
Kemenag Natuna sosialisasi program sertifikasi halal gratis
Sabtu, 4 Mei 2024 12:30 Wib
Pemprov Kepri minta nelayan lebih berhati-hati melaut di perbatasan
Sabtu, 4 Mei 2024 7:25 Wib
Pertamina terus awasi penyaluran BBM subsidi di Kepri
Jumat, 3 Mei 2024 19:10 Wib
Polsek Bandara Batam gagalkan pengiriman tiga calon PMI ilegal
Jumat, 3 Mei 2024 18:22 Wib
Pemkab Natuna bayarkan biaya transportasi pasien dirujuk ke luar daerah
Jumat, 3 Mei 2024 17:05 Wib
KPU Kepri tetapkan caleg terpilih DPRD Natuna, ini daftarnya
Jumat, 3 Mei 2024 15:31 Wib
Polda Kepri gagalkan pengiriman PMI ilegal ke Malaysia lewat perairan Pecong
Jumat, 3 Mei 2024 15:09 Wib
Komentar