Kepri Belum Punya Tempat Rehabilitasi Sosial

id Kepri,Belum,Punya,Tempat,Rehabilitasi,Sosial

Rumah singgah ini untuk masyarakat Kota Tanjungpinang. Bukan menjadi rujukan permasalahan sosial dari kabupaten kota lainnya
Tanjungpinang (Antara Kepri) - Dinas Sosial dan Tenaga Kerja (Dinsosnaker) Kota Tanjungpinang mengatakan Provinsi Kepulauan Riau belum memiliki tempat rehabilitasi untuk penyandang masalah sosial.

"Kalau ada permasalahan sosial tapi tak ada tempat rehabilitasi sosial, tentu jadi persoalan. Seharusnya ada, karena ini wewenangnya ada di provinsi," kata Kepala Dinsosnaker Kota Tanjungpinang Surjadi, Rabu (28/9).

Akibatnya, Rumah Singgah Tapak Sirih milik Pemerintah Kota Tanjungpinang, diserbu dengan beragam permasalahan sosial dari kabupaten kota di Provinsi Kepulauan Riau.

"Rumah singgah ini untuk masyarakat Kota Tanjungpinang. Bukan menjadi rujukan permasalahan sosial dari kabupaten kota lainnya,"  ucapnya.

Menurut Surjadi, permasalah sosial tidak selesai hanya dengan memberikan bantuan, tetapi perlu ada pembinaan khusus terhadap individu yang jiwa terkontaminasi terhadap perubahan pola permasalahan sosial.

Surjadi mengaku bahwa salah satu upaya menekan angka permasalahan sosial adalah dengan membangun rehabilitasi khusus. Seperti rehabilitasi gelandangan dan pengemis yang masuk dalam pembinaan Bina Karya.

Selain itu untuk kasus anak berhadapan dengan hukum, masuk di dalam rehabilitasi Bina Remaja. Sedangkan untuk eks pekerja seks komersial perlu masuk ke rehabilitasi Karya Wanita.

"Pemulangan pengemis dan gelandangan ke daerah asalnya, juga tak efektif. Dikarenakan Tanjunpinang memiliki banyak daya tarik bagi penyandang masalah sosial tersebut," ujarnya.

Contohnya Tanjungpinang memiliki masyarakat yang ramah dan mudah memberi. Selain itu, nominal uangnya juga lebih besar dari pada daerah lain.

"Ini yang membuat Tanjungpinang jadi tempat untuk sasaran gelandangan dan pengemis, " ujarnya. (Antara)

Editor: Rusdianto

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE