KNPI Tanjungpinang Rancang Program Pengentasan Pengangguran

id KNPI,Tanjungpinang,Rancang,Program,pemberdayaan,pemuda,Pengentasan,Pengangguran

Program pemberdayaan pemuda ini, nanti digelar dengan memberikan pembekalan keterampilan, terobosan itu mampu membuka lapangan pekerjaan baru, atau dapat diterima di perusahaan tertentu
Tanjungpinang (Antara Kepri) - DPD KNPI Kota Tanjungpinang merancang program pemberdayaan pemuda untuk mengentaskan pengangguran, kata Ketua Bidang Pemuda DPD KNPI Tanjungpinang Putra Yolanda.

"Hal ini bertujuan untuk membantu program pemerintah menekan angka pengganguran," kata dia di Tanjungpinang, Jumat.

Putra menjelaskan, dari data dari Dinas Kependudukan setempat, angka pengangguran di Kota Tanjungpinang, hingga Maret 2017, tercatat sebanyak 13.464 orang dengan jumlah persentase 32,11 persen.

"Ini menunjukkan perlunya pemberdayaan masyarakat terutama pemuda untuk dapat memiliki skil (kemampuan) di bidangnya melalui pelatihan," katanya.

Salah satu langkah untuk mengatasi pengangguran tersebut, tambahnya, adalah dengan menghidupkan program pemberdayaan pemuda yang bersifat membangun pola pikir, dengan praktek keterampilan sesuai keinginan atau bakat yang dimiliki.

"Program pemberdayaan pemuda ini, nanti digelar dengan memberikan pembekalan keterampilan, terobosan itu mampu membuka lapangan pekerjaan baru, atau dapat diterima di perusahaan tertentu," ujarnya.

Untuk mengoptimalkan program tersebut, kata dia, KNPI Kota Tanjungpinang akan menggandeng sejumlah perusahaan.

"KNPI sangat mengapresiasi kepedulian kalangan pengusaha untuk mendukung program pemberdayaan pemuda ini," ujarnya.

Putra yang juga seorang pengusaha "advertising" atau periklanan ini mangatakan, pelaksanaan pelatihan pemuda tersebut, nantinya meliput keterampilan dalam sektor meubeler, instalasi, alarm, cctv, advertising dan lainnya.

"Dengan pemberdayaan tersebut diharapkan para pemuda yang masih menganggur dapat berusaha untuk hidup mandiri, mampu bersaing di dunia pekerjaan, tanpa harus bergantung pada orang lain," ujarnya. (Antara)

Editor: Rusdianto

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE