Batam (Antara Kepri) - APBD Kota Batam Kepulauan Riau 2015 akan disesuaikan dengan visi Pemerintahan Presiden Joko Widodo yang mengusung maritim dan ekonomi kerakyatan, kata Wali Kota Ahmad Dahlan di Batam.
Wali Kota Batam mengatakan ada beberapa hal dalam RAPBD yang mungkin akan diubah untuk menyesuaikan dengan rencana dan garis besar pemerintahan Presiden Joko Widodo.
"Jangan sampai APBD diluar visi pemerintah pusat. Itu tidak benar," kata Wali Kota usai menemui pimpinan DPRD Batam didampingi Sekretaris Daerah Agussahiman.
Sayang ia enggan memberikan rincian rencana pembangunan fisik APBD 2015 untuk mendukung rencana Presiden Joko Widodo.
Wali Kota menyampaikan kembali RAPBD 2015 kepada anggota DPRD yang baru, meski sudah pernah diajukan sebelumnya kepada anggota DPRD periode terdahulu.
Menurut dia, hal itu wajar mengingat mayoritas legislator periode 2014-2019 adalah orang baru, sehingga belum tahu rencana Pemkot Batam yang sudah diajukan sebelumnya.
"Dewan sekarang meneruskan yang lama. Jadi mereka perlu membahas sesuai dengan yang kami sampaikan kepada dewan yang lama," kata dia.
Dalam pembahasan RAPBD 2015 sebelumnya, Pemkot Batam mengajukan APBD sebesar Rp2,24 triliun, sesuai kebijakan umum anggaran dan prioritas plafon anggaran sementara (KUA PPAS).
Jumlah itu naik dibanding APBD Perubahan 2014 sebesar Rp2,1 triliun.
Peningkatan APBD 2015 didorong oleh meningkatnya target Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari Rp628 miliar menjadi Rp712 miliar.
Pemkot juga mengasumsikan penerimaan juga didapatkan dari Dana Alokasi Umum dan Dana Alokasi AU dan DAK sebesar Rp677 miliar, Dana Insentif Daerah (DID) Rp 15 miliar.
Sementara target penerimaan daerah dari sisi pembiayaan yaitu Rp 121 miliar, dengan rincian sisa kas daerah di bank Rp 115 miliar, dan penerimaan kembali pemberian pinjaman Rp 6 miliar. (Antara)
Editor: Rusdianto
Berita Terkait
Ditjen PSDKP tangkap 2 kapal ikan Vietnam di Laut Natuna-Kepri
Minggu, 5 Mei 2024 8:16 Wib
Pemkot Batam: Rembuk stunting percepat penurunan prevalensi
Sabtu, 4 Mei 2024 16:09 Wib
Pemkot Batam tingkatkan penanganan kasus bullying pada anak
Sabtu, 4 Mei 2024 13:01 Wib
Kemenag Natuna sosialisasi program sertifikasi halal gratis
Sabtu, 4 Mei 2024 12:30 Wib
Pertamina terus awasi penyaluran BBM subsidi di Kepri
Jumat, 3 Mei 2024 19:10 Wib
Polsek Bandara Batam gagalkan pengiriman tiga calon PMI ilegal
Jumat, 3 Mei 2024 18:22 Wib
Polisi tangkap selebgram asal Bandung
Jumat, 3 Mei 2024 17:24 Wib
Polda Kepri gagalkan pengiriman PMI ilegal ke Malaysia lewat perairan Pecong
Jumat, 3 Mei 2024 15:09 Wib
Komentar