Tanjungpinang (ANTARA) - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Tanjungpinang, Kepri, mengamankan 12 siswa dari dua SMA Negeri di daerah setempat akibat bolos pada jam sekolah, Senin (6/1).
Sekelompok siswa tersebut diamankan petugas sekitar pukul 11.00 WIB, saat duduk santai sambil merokok di salah satu kedai kopi Jalan Pramuka, Tanjungpinang.
"Jumlahnya ada sekitar 18 orang, tapi enam orang di antaranya berhasil melarikan diri saat kami tertibkan," ujar Kepala Seksi Operasional (Kasi Ops) Satpol PP Tanjungpinang, Dian Asmara Siregar.
Dian menyampaikan alasan para pelajar tersebut bolos pada jam sekolah karena sudah menyelesaikan tugas di sekolah.
Pihaknya menegaskan alasan tersebut tidak bisa diterima, sehingga pelajar-pelajar itu terpaksa diangkut menggunakan mobil patroli ke markas Satpol PP di kawasan Tepi Laut.
Sebagai bentuk hukuman, lanjut dia, ke 12 pelajar ini diminta menandatangani surat pernyataan berupa perjanjian tidak mengulangi tindakan serupa di kemudian hari.
"Kami sudah meminta pihak sekolah bersama orang tua siswa datang kemari untuk menjemput mereka," ungkapnya.
Dian berharap ke depan pihak sekolah di Tanjungpinang dapat lebih meningkatkan pengawasan kepada para siswa agar tidak mudah bolos pada jam sekolah.
Dikatakannya, apabila ada siswa yang tertangkap minimal dua kali, sebaiknya diberi tindakan tegas agar menimbulkan efek jera.
"Kebetulan 12 siswa ini baru pertama kali tertangkap, maka itu kami beri surat perjanjian dulu," tuturnya.
Dia menambahkan Satpol PP gencar menggelar patroli rutin keliling untuk menertibkan pelajar bolos ketika jam belajar masih berlangsung.
"Patroli menyasar tempat-tempat biasa berkumpulnya para pelajar di Tanjungpinang seperti, warnet dan kedai kopi," imbuh Dian.
Komentar