Batam (ANTARA) - Pemeriksaan kesehatan di pelabuhan-pelabuhan internasional di Kota Batam, Kepulauan Riau, diperketat, setelah adanya seorang warga dalam pengawasan otoritas kesehatan setempat, karena dikhawatirkan terinfeksi Virus Corona.
Wali Kota Batam Muhammad Rudi menyatakan selain memeriksa suhu tubuh melalui thermal scanner, penumpang kapal yang masuk Batam harus diperiksa kembali menggunakan alat manual.
"Sekaligus pakai alat bantu manual," kata Wali Kota yang ditemui di Pulau Belakangpadang, Kamis.
Ia juga meminta petugas di pelabuhan diperbanyak untuk mengawasi arus penumpang masuk.
Baca juga: Delapan kru kapal di Batam dikarantina terkait Virus Corona
"Kalau ada yang dicurigai, pemeriksaan khusus," kata dia.
Wali Kota juga meminta pihak Imigrasi melakukan pemeriksaan kepada WN China yang masuk ke Batam, demi mengantisipasi masuknya virus 2019-nCoV.
Sementara itu, seorang pasien di RSUD Embung Fatimah dalam pengawasan Dinas Kesehatan Kota Batam, karena memiliki sejumlah kriteria terinfeksi virus yang berasal dari China itu.
Baca juga: Dinkes pastikan pasien di RSBP tidak terinfeksi virus corona
Pasien yang bekerja sebagai awak tugboat rute itu tiba di Batam melalui Pelabuhan Internasional Batam Centre dari Tanah Merah Singapura.
Otoritas kesehatan di Batam mengirim swab tenggorokan pasien yang diduga terinfeksi Virus Corona ke Jakarta, untuk pemeriksaan lebih lanjut.
"Sudah kami kirimkan ke Jakarta," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam Didi Kusmarjadi.
Ia mengatakan hasil pemeriksaan akan keluar pada tiga hari setelah sampel diterima pihak laboratorium.
Baca juga: 10 WNA China di Kepri negatif virus corona
Berita Terkait
3 calhaj Embarkasi Batam sembuh dan tunggu jadwal keberangkatan
Sabtu, 18 Mei 2024 8:34 Wib
Pemkot Batam ajak masyarakat semarakkan MTQH X 2024
Jumat, 17 Mei 2024 18:10 Wib
Disperindag Batam tingkatkan sosialisasi Fuel Card untuk beli Pertalite
Jumat, 17 Mei 2024 16:39 Wib
Pemkot Batam targetkan galang dana Rp2 M untuk korban longsor di Sumbar
Jumat, 17 Mei 2024 15:28 Wib
Data Center BP Batam lebarkan sayap hingga ke Sumsel
Jumat, 17 Mei 2024 9:32 Wib
Imigrasi awasi 21 WNA tanpa paspor yang tinggal di Batam
Jumat, 17 Mei 2024 6:41 Wib
KPU Batam ingatkan PPK hal krusial pemutakhiran data pemilih
Kamis, 16 Mei 2024 18:09 Wib
OJK Kepri tingkatan indeks literasi keuangan bagi pelaku UMKM
Kamis, 16 Mei 2024 16:18 Wib
Komentar