Karimun (ANTARA News) - Pemudik yang menumpang kapal roro KMP Senangin yang berlayar dari Pelabuhan Parit Rampak, Kecamatan Meral, Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau menuju Mengkapan, Tanjungbuton, Riau pada Jumat malam meningkat 400 persen dibandingkan hari biasa.
"Jika biasanya penumpang rata-rata 60 orang, malam ini melonjak lebih dari 260 orang. Terjadi peningkatan sekitar 400 persen," kata Kepala Dinas Perhubungan Karimun Cendra Nawazir di Pelabuhan Parit Rampak, Kecamatan Meral, Jumat malam.
Cendra mengatakan, peningkatan cukup tinggi itu sebenarnya sudah terjadi sejak keberangkatan pada 22 Agustus lalu dengan jumlah penumpang mencapai 200 orang lebih, kendaraan roda empat 29 unit dan roda dua 6 unit.
Pada malam ini, lanjut dia, jumlah kendaraan roda empat mencapai 30 unit dan roda dua meningkat menjadi 20 unit.
"KMP Senangin paling banyak menampung 30 mobil untuk ukuran sejenis Honda Jazz atau CRV. Artinya, jumlah kendaraan yang naik sudah sesuai dengan kapasitas. Beberapa kendaraan roda empat terpaksa batal berangkat karena kapal sudah penuh," tuturnya.
Menurut dia, selama arus mudik maupun balik tahun ini, KMP Senangin untuk sementara tidak melayani kendaraan roda enam seperti truk sembako.
"Truk sembako tidak kami layani karena lebih mengutamakan pemudik menggunakan mobil atau sepeda motor yang hendak pulang kampung," ucapnya.
Dia mengatakan selama arus mudik dan balik, jadwal keberangkatan KMP Senangin bertambah dibandingkan hari biasa, yaitu pada 28 dan 31 Agustus. Kemudian pada saat arus balik terjadi penambahan jadwal sebanyak dua kali, sehingga jadwal keberangkatan menjadi empat kali, masing-masing pada 2, 4, 6 dan 8 September 2011.
"Keberadaan KMP Senangin sangat membantu pemudik, setidaknya mereka tidak lagi bergantung pada kapal feri di pelabuhan domestik Tanjung Balai Karimun. Tahun depan, kami akan upayakan menambah satu kapal roro untuk memaksimalkan pelayanan arus mudik," katanya menambahkan.
Pantauan, puluhan kendaraan roda empat antre menaiki KMP Senangin. Sementara di atas kapal, ratusan penumpang memadati lantai dua kapal roro.
Tri Pujianto, salah seorang pemudik mengaku memilih kapal roro agar bisa berlebaran dengan kendaraan roda empat di kampung halamannya di Medan, Sumatra Utara.
"Kalau pakai kapal feri kan tidak bisa bawa mobil. Kami sengaja membawa mobil agar dapat bersilaturrahmi dengan keluarga di Medan," katanya.
(ANT-RD/S006/Btm3)
Berita Terkait
Polres Karimun Kepri gagalkan pengiriman PMI ilegal ke Malaysia dan Korea
Selasa, 30 April 2024 17:21 Wib
Polres Karimun gagalkan penyelundupan 6 PMI ilegal asal NTB
Selasa, 23 April 2024 18:03 Wib
Satu orang penumpang bus dilaporkan tewas akibat tertabrak kereta api
Minggu, 21 April 2024 18:06 Wib
Penumpang Bandara Tanjungpinang selama libur lebaran naik 25 persen
Jumat, 19 April 2024 15:35 Wib
Disnakertrans Kepri terima 12 aduan pembayaran THR Idul Fitri
Kamis, 18 April 2024 20:03 Wib
Bandara Batam layani 1.681 penerbangan selama mudik Lebaran
Kamis, 18 April 2024 18:37 Wib
Polda Kepri: Operasi Ketupat Seligi berjalan kondusif di Kepri
Rabu, 17 April 2024 15:56 Wib
Wakil Bupati Natuna sidak OPD untuk pastikan pegawai bekerja usai libur
Selasa, 16 April 2024 16:11 Wib
Komentar