Pengusaha Malaysia Jajaki Sektor Migas Batam

id Pengusaha, Malaysia, Jajak, Sektor, Migas, Batam,investasi,kadin,selangor

Batam (ANTARA News) - Pengusaha Malaysia menjajaki investasi bidang industri minyak dan gas di Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau.

"Kami sangat tertarik investasi bidang minyak dan gas (migas) di Batam, karena peluangnya masih sangat menjanjikan," kata pengusaha sekaligus Kepala Dewan Perniagaan Melayu Selangor (Kadin Selangor), Datuk Mohammad Karim, di Batam, Kamis.

Karim mengatakan, akan segera bertemu dengan pemilik PT Citra Tubindo Tbk untuk membicarakan kemungkinan kerja sama di bidang minyak dan gas.

"PT Citra Tubindo perusahaan yang sudah sangat mendunia, kami berharap bisa bekerja sama," ujar Karim.

Selain bidang migas, kata Karim, pengusaha Selangor juga akan menjajaki investasi dalam berbagai bidang usaha di Batam dan daerah-daerah lain di Kepri.

"Kami telah mendapatkan banyak informasi dari Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Provinsi kepulauan Riau tentang peluang usaha yang ada seperti properti, walet, batu-bara dan berbagai bidang lain," tambah karim.

Ketua Kadin Batam, Nada F Soraya berharap penjajakan kerja sama yang dilakukan pengusaha Selangor bisa ditindaklanjuti.

"Selama ini pengusaha-pengusaha Malaysia belum banyak berinvestasi di Batam dan Kepri. Kami berharap kali ini akan ada tindak lanjut dan realisasi," kata Nada sesaat setelah melakukan pertemuan dengan tamu dari Kadin Selangor.

Wakil Ketua Umum Bidang Organisasi dan Keanggotaan Kadin Kepri, Alfan Suheiri berharap, selain sektor tersebut pengusaha Malaysia juga mau berinvestasi bidang perikanan di Batam.

"Sebagai provinsi kelautan dan sebagian besar wilayah merupakan laut, selayaknya Kepri memiliki pabrik pengolahan ikan. Agar ikan-ikan tangkapan dari nelayan bisa diolah dan diekspor dalam bentuk produk olahan ikan yang harganya lebih mahal dibanding ikan segar," kata Alfan.

Kepri belum memiliki perusahaan pengolahan ikan sehingga hasil tangkapan nelayan hanya dijual dalam bentuk ikan segar.

(pso-292/A013)

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE