Batam (ANTARA) - Sekitar 570 peserta dari tiga negara mengikuti forum forum Indonesia- Malaysia-Thailand Growth Triangle (IMT-GT) yang dilaksanakan di Kota Batam, Kepulauan Riau.
Asisten Deputi Kerja Sama Ekonomi Regional dan Sub Regional Kemenko Perekonomian Netty Maharani di Batam, Rabu mengatakan forum IMT-GT melibatkan sekitar 10 stan UMKM asal Thailand, 14 stan UMKM asal Malaysia, serta puluhan stan UMKM asal Indonesia yang berada di kawasan Sumatera.
"Dan ini bertepatan dengan 30 tahun kerja sama IMT-GT, jadi pelaksanaan ini luar biasa. Kemudian akan ada 7 pertemuan nantinya, dan di puncaknya juga ada pertemuan tingkat menteri IMT-GT. Ini nanti semuanya akan berlangsung selama 4 hari ini," kata Netty.
Menurut dia, forum IMT-GT bertujuan untuk mempromosikan dunia UMKM serta menjadi wadah meningkatkan kualitas produk yang dihasilkan.
Baca juga:
DJPb : Penyaluran dana desa di Kepri capai Rp171 miliar
Polda Kepri tetapkan 2 orang tersangka kasus hoaks penangkapan UAS
Selain itu, juga sebagai modal dasar dalam membangun integrasi sub kawasan yang bisa diperkuat dengan kerja sama 30 tahun IMT GT.
"Dalam 30 tahun IMT-Gt ini bahwa pertama memang kita ingin mempromosikan terus dunia usaha terutama UMKM kita, dimana mempromosikan marketing mereka, produk-produk mereka," ujar dia.
Ia juga menyampaikan apresiasi terhadap animo peserta IMT-GT serta masyarakat Kepri, khususnya Kota Batam yang telah memeriahkan kegiatan pertemuan tiga negara tersebut.
Diberitakan sebelumnya, Gubernur Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) Ansar Ahmad menyebutkan forum Indonesia- Malaysia-Thailand Growth Triangle (IMT-GT) merupakan upaya perluasan jejaring pasar UMKM di kawasan ASEAN.
Baca juga:
Kemenkop UKM: IMT-GT menjadi wadah pertemuan bisnis pengusaha di ASEAN
KemenKopUKM targetkan rasio kredit perbankan ke UMKM 2024
Ansar di Batam, Selasa menyampaikan dengan adanya pasar dagang (expo) dari forum IMT-GT juga menjadi salah satu wadah bagi pelaku UMKM untuk bertukar pengalaman serta mempelajari penampilan dari produk-produk negara tetangga tersebut.
"Kita menyambut baik ternyata begitu antusias peserta dari provinsi Sumatera, khususnya Kepri, kemudian beberapa wilayah di Malaysia dan Thailand dalam acara ini. Bagi kita ini penting sekali agar UMKM kita bisa bertukar pengalaman, bagaimana melihat performer produk-produk negara lain," kata Ansar.
Menurut dia, produk UMKM yang berasal dari Kepri tidak kalah saing dengan produk usaha dari Malaysia dan Thailand.
Baca juga:
Dishub Kepri pasang kamera tilang elektronik di Kota Tanjungpinang
DJPb catat realisasi belanja APBN di Kepri capai Rp9,6 triliun
PT Timah salurkan traktor untuk petani di di Kundur Karimun
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Sebanyak 570 peserta ikuti IMT-GT di Kota Batam
Berita Terkait
Imigrasi Batam pasang 15 autogate
Kamis, 2 Mei 2024 16:25 Wib
Pemkab Natuna Kepri gelar pelatihan kerja berbasis kompetensi secara gratis
Kamis, 2 Mei 2024 14:01 Wib
KPU Kepri sebut jumlah pemilih di Pilkada 2024 dibatasi 600 orang per TPS
Kamis, 2 Mei 2024 12:52 Wib
Pemkot Batam komitmen implementasikan Kurikulum Merdeka Belajar
Kamis, 2 Mei 2024 12:44 Wib
Pemprov Kepri berikan dana apresiasi kepada atlet yang lolos PON Aceh-Sumut
Kamis, 2 Mei 2024 8:11 Wib
TKA di Kepri wajib bayar retribusi 100 dolar per bulan
Kamis, 2 Mei 2024 7:55 Wib
Hari buruh di Bintan diisi dengan Halal Bihalal
Kamis, 2 Mei 2024 6:51 Wib
Pelni Tanjungpinang hentikan sementara pelayaran Bintan-Natuna
Rabu, 1 Mei 2024 18:15 Wib
Komentar